Selasa, 30 Oktober 2007

jalan menuju tuhan

jalan menuju tuhan sebanyak nafas manusia, jalan menuju tuhan begitu menggairahkan anak manusia, sehingga setiap orang merasakan menemukan jalan menuju-Nya. Setiap manusia adalah pesuluk, tetapi mereka harus terus mencari jalan-jalan yang lurus. meskipun banyak tapi jalan itu tunggal menurut ibnu arabi. teolog umumnya tidak memiliki ekspresi yang kaya tentang jalan ini, seperti sayid qutub misalnya ia hanya menukil ayat fastabiqul khoerat, tentang perlombaan internasional yang berlaku untuk semua umat, agar berlomb-lomba melakukan kebaikan, dan itu jalan menurut saya.
Agama memang tidak hanya harus diartikulasikan dalam wahyu, teks, langit dan teori tapi agama juga akan memanifestasi dalam empiris, keseharian dan individual karena itu agama ketika menjadi wacana bumi ia berkembang menjadi banyak , beragam dan unik.